Di fase ini, kita mulai berjuang lebih serius fokus ke masa depan kita. Hanif yang berjuang mati-matian untuk lulus bintara, tapi gagal. Langsung banting setir daftar kuliah. Savira yang mati-matian ikut bimbel dimasa covid supaya keterima Unair Jurusan Farmasi. Di masa perjuangan ini, jatuh bangun mulai kita rasakan ditambah LDR, kita jarang banget ketemu. Nggak sekali hubungan kita renggang.
Di sela-sela perkuliahan Hanif berusaha mencari income dengan berbagai hal (shopee food, indriver, jualan). Hanif berpikir gimana caranya dapat income lebih, supaya bisa bahagiain Savira. Tanpa rasa minder. Hanif berjuang dan belajar gak kenal waktu sampai akhirnya bisa menguasai di bidang IT dan bisa bekerja sama dengan banyak klien baik dari dalam dan luar negeri. Perjuangan Hanif menyadarkan Savira bahwa hubungan kita bisa menjadi lebih serius ke jenjang berikutnya. Dan inilah kami sekarang yang berbahagia💖